dia alfabeta mencairkan tarian kala lamunan menjeratmu dalam beku dia alfabeta mencucurkan airmatamu mencari pintu kemana hendak pergi menemu tak kunjung manakala dia alfabeta menjemputmu kala sepi menyergap kesunyian inderawi dia alfabeta merangkak memintamu untuk terus bersenandung tapi kau mulai menghardiknya kala kehidupan menampar mukanya sebagai pelarian semata (sebagai mereka tertawa) tak kah kau tahu jua, kasih dia alfabeta pertemukan kita disini untuk bercinta : andai kau sedia kisahkan padaku mengapa kau mulai membencinya hari ini
Kumpulan Puisi Cinta | Puisi Cintaku Cintamu Cinta Kita | Puisi Cinta Kita | Kumpulan Sajak Berdua | Sajak Kunthi Hastorini - Nanang Suryadi